Tips Praktis Hafal Rukun Umroh Sebelum & ketika Berangkat Umroh
Persiapan yang matang adalah separuh dari keberhasilan, terutama dalam ibadah sepenting Umroh.
Persiapan yang matang adalah separuh dari keberhasilan, terutama dalam ibadah sepenting Umroh.
Setiap rukun memiliki makna dan hikmah mendalam, bukan sekadar gerakan fisik. Dengan mempelajari detailnya, TeManHajj tidak hanya memenuhi syarat sah ibadah, tetapi juga dapat menghayati setiap momen sebagai bentuk penghambaan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Mari kita bedah satu per satu rukun Umroh yang wajib TeManHajj tunaikan.
Dalam konteks Umroh, rukun merujuk pada serangkaian tindakan atau kondisi yang mutlak harus dipenuhi dan dilaksanakan selama prosesi ibadah. Sifatnya fardhu atau wajib secara syar'i. Setiap calon jamaah wajib mengetahui dan melaksanakan rukun-rukun ini dengan benar dan sempurna sesuai tuntunan Rasulullah ﷺ.
Tahallul artinya ‘menjadi boleh’ atau ‘dihalalkan’. Dapat disimpulkan, tahallul ialah halal, diperbolehkan, keluar ataupun membebaskan diri dari segala bentuk larangan atau pantangan selama ihram (ibadah Umroh & Haji).
Sertifikasi Buku Kuning (Meningitis) kini beralih ke digital, yakni e-ICV, agar mempermudah jemaah & tidak menggukanakan buku lagi.
kewajiban vaksinasi Polio bagi seluruh jemaah umroh dan haji. Selain vaksin meningitis yang telah menjadi syarat wajib selama ini, mulai tahun ini juga diwajibkan vaksinasi polio.
Hari Tasyrik maksudnya adalah menjemur daging qurban di terik matahari karena di masa silam tidak ada pendingin atau freezer seperti saat ini. Yang ada biar daging itu awet, daging tersebut dijemur atau didendeng